HERALD.ID, MAKASSAR — Industri MICE perlahanbangkit di tengah situasi pandemi Covid-19. Ini menjadi harapan bagi pelaku industri kreatif.
Salah satunya, Royal Wedding Fair (RWF) yang digelar di Upper Hills pada 21 hingga 24 Oktober 2021. Pada pameran ini, terdapat 120 vendor yang terlibat. Di antaranya vendor pernikahan, kecantikan, makanan serta minuman, hingga UMKM.
Ketua Penggerak PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, mengemukakan, pernikahan menjadi salah satu industri yang tidak goyah terhantam pandemi. Melalui event ini, menjadi ajang menggairahkan kembali kegiatan Meetings, Incentives, Conferencing, Exhibitions (MICE) di Kota Makassar. “Event ini sebagai salah satu unsur penggerak ekonomi di Makassar,” ujar Indira, saat membuka RWF, kemarin.
Marketing Manager Upper Hills dan Bambuden Group, Risma Puspita, menambahkan, RWF digelar untuk mengajak industri-industri kreatif yang sempat terpuruk akibat pandemi. Kali ini kembali bergabung menciptakan pernikahan impian para sejoli.
Selain para vendor, gelaran ini juga untuk menarik minat masyarakat khususnya pasangan yang akan menikah. Menurutnya, saat ini masyarakat ingin menggelar pernikahan sesuai keinginannya yang sempat tertunda karena pembatasan aktivitas.
“Melalui pameran ini, mereka bisa menemukan referensi dan juga membantu kembali bergeraknya para vendor pernikahan,” ucapnya.
Owner sekaligus founder iPro Management, Irma Aryani, mengemukakan, optimisme para vendor wedding menghadapi geliat hajatan pernikahan di tahun 2022 melalui event ini.
“Jadi para vendor yang hadir disini tidak hanya menjual jasa, namun kami juga akan menjual konsep hajatan yang mengikuti protokol kesehatan,” paparnya. (sap/herald)
Silahkan kirim ke email: [email protected].