Berhasil Tekan Harga Bahan Baku, LANXESS Catat Kinerja Kuat Kuartal III 2021

- Ekobis
  • Bagikan

HERALD.ID, JAKARTA — Perusahaan bahan kimia khusus LANXESS mampu bertahan di tengah situasi yang penuh tantangan: Meskipun biaya bahan baku, energi, dan pengiriman mengalami peningkatan tajam, EBITDA pre exceptionalspada kuartal ketiga tahun 2021 tumbuh 44,0 persen menjadi EUR 278 juta, dibandingkan EUR 193 juta pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Pendapatan yang kuat ini didukung pertumbuhan di semua segmen, terutama segmen Specialty Additives dan Engineering Materials. LANXESS berhasil mengatasi kenaikan harga bahan baku yang signifikan melalui harga jual yang lebih tinggi.

Tiga akuisisi yang rampung pada tahun fiskal ini memberi kontribusi positif, khususnya Emerald Kalama Chemical. Namun, kerugian akibat nilai tukar dolar AS, terutama tingginya biaya energi dan pengiriman menghambat peningkatan pendapatan lebih lanjut. Margin EBITDA pre exceptionals naik menjadi 14,2 persen pada kuartal ketiga, dibandingkan 13,2 persen pada kuartal tahun sebelumnya.

“Kuartal ketiga tahun ini kami kembali mencatatkan pertumbuhan. Bisnis operasional kami terus berkembang secara positif, dan kami berhasil mengatasi kenaikan biaya bahan baku yang signifikan. Dengan pengumuman akuisisi IFF Microbial Control, kami akan memperluas lagi segmen Consumer Protection secara signifikan di masa mendatang. 

Hal ini akan membuat kami lebih stabil dan lebih menguntungkan,” ujar Matthias Zachert, Chairman of the Board of Management LANXESS AG.

“Kenaikan biaya energi, bahan baku, dan pengiriman yang belum pernah terjadi sebelumnya tentunya menjadi beban bagi kami. Kami memperkirakan tekanan biaya akan meningkat pada kuartal keempat.”

Kenaikan biaya akan memicu tekanan di sisi rantai pasokan dan penjatahan listrik di China berdampak pada produksi di negara tersebut. LANXESS pun memperkirakan EBITDA pre exceptionalssetahun penuh berada di batas bawah kisaran acuan EUR 1 miliar – EUR 1,05 miliar.

Dengan pertumbuhan 33,5 persen YoY, LANXESS mencatatkan penjualan sebesar EUR 1,951 miliar pada kuartal ketiga tahun 2021. Dengan pencapaian EUR 68 juta, laba bersih dari operasional yang berlanjut naik dibanding kuartal ketiga 2020, di mana LANXESS mencatatkan EUR 25 juta. Hal ini dipicu oleh perkembangan bisnis yang baik serta kontribusi positif Emerald Kalama Chemical.

Segmen Consumer

LANXESS terus berkembang dengan rencana akuisisi bisnis Microbial Control dari grup International Flavours & Fragrances Inc. (IFF) asal AS. Kedua perusahaan menandatangani perjanjian ini pada bulan Agustus dan transaksi dijadwalkan rampung pada kuartal kedua 2022. IFF Microbial Control adalah salah satu pemasok terkemuka untuk bahan aktif antimikroba dan formulasi untuk perlindungan bahan, pengawet dan desinfektan.

Silahkan kirim ke email: redaksi@herald.id.
Stay connect With Us :
  • Bagikan