HERALD.ID — Penyanyi, Ari Lasso sudah tiba kembali di Tanah Air. Namun, rasa kecewanya belum habis. Apalagi kondisi tubuhnya belum fit seperti sedia kala.
Ari Lasso berharap ada ganti rugi dari Batik Air atas kebijakan maskapai yang membuatnya ketinggalan pesawat di Singapura.
Sedianya Ari Lasso pulang ke Tanah Air, Rabu 19 Oktober 2022. Namun, karena ketinggalan pesawat, dia baru dipulangkan dengan penerbangan lain keesokan harinya.
Kejadian ini bermula ketika Batik Air secara sepihak mengubah waktu keberangkatan dan gerbang keberangkatan dalam rute Singapura-Surabaya. Akibatnya, dirinya dan dua orang tim harus tertinggal pesawat.
Batik Air sudah memberi kompensasi berupa penggantian tiket dan fasilitasi penginapan di Singapura. Namun, menurut Ari Lasso, itu tidak cukup. Sebab, dirinya mengalami kerugian immateril yang tak ternilai.
“Kerugian yang saya alami sangat tidak bisa ternilai dengan uang. Saya sudah di Surabaya sekarang dan sangat merasa tidak fit, karena saya sangat lelah, sedang dalam masa recovery. Hal itu tidak bisa digantikan dengan uang berapa pun dan saya tidak menginginkan uang sepeser pun,” ucapnya dalam akun Instagram @ari_lasso.
“Apa yang saya inginkan, apabila Anda ingin mengganti, kekesalan saya, kerugian waktu saya, kekhawatiran saya, kelelahan saya, serta saya tidak fit sekarang ini, yang jumlahnya mungkin tidak bisa dinilai. Kalau pun bisa dinilai saya tidak tahu jumlahnya, Rp100 juta, Rp100 miliar, Rp10 miliar, saya nggak tahu. Silakan berikan atau saya minta, tetapi bukan buat saya,” sambung Ari Lasso.
“Sumbangkan uang tersebut untuk Yayasan Kanker Indonesia, terutama untuk limfoma, kanker yang saya derita. Saya dari kecil dididik oleh orangtua saya untuk saling memaafkan, jadi saya maafkan. Tapi segala kerugian yang ditimbulkan, apabila Anda ingin menggantinya, apabila hati nurani Anda terketuk, silakan menggantinya dan sumbangkan ke Yayasan Kanker Indonesia, secara terbuka dan transparan,” lanjut Ari Lasso.
Tidak lama setelah ribut-ribut di akun Instagramnya, Ari Lasso mengaku sudah ditelepon dua pejabat tinggi dari Batik Air yakni direktur utama Lion Group dan Direktur Corporate Communication.
“Intinya kedua-duanya minta maaf atas kejadian tersebut. Dan, saya Ari Lasso sebagai manusia biasa, yang juga banyak kesalahannya, memaafkan. Seratus persen saya memaafkan peristiwa yang terjadi kemarin. Karena hal-hal yang lebih pahit sudah saya alami dalam kehidupan ini,” tutup Ari Lasso. (*)
