HERALD.ID — Panglima Santri Indonesia yang juga Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) mengikuti jalan sehat memakai sarung,
di Alun-alun, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu pagi (23/10/2022).
Kegiatan jalan sehat bertajuk Mlaku Sarungan Bareng diikuti puluhan ribu santri dari Sidoarjo dan sekitarnya dalam rangka Hari Santri Nasional (HSN) dilepas oleh
Gus Muhaimin.
Dalam sambutannya, Gus Muhaimin menilai acara mlaku sarungan bareng sebagai momentum kebangkitan setelah sekitar dua tahun pandemi Covid-19 yang membuat berbagai aktivitas bersama seperti jalan sehat terhenti.
“Kita bersyukur pandemi sudah menuju endemi. Semoga kita para santri terus diberikan kekuatan untuk berbakti di bidang masing-masing,” kata Gus Muhaimin.
Gus Muhaimin menegaskan, para santri harus memiliki motivasi tinggi untuk terus maju dan mengisi peluang di berbagai bidang baik politik, ekonomi, sosial, budaya maupun kepemimpinan di berbagai level.
Menurutnya, saat ini adalah momentum yang baik di tengah kondisi yang lain berantakan. Untuk itu, santri harus menyiapkan diri dengan sungguh-sungguh.
“Yang lain berantakan karena kehilangan moral, akhlak, komitmen dan pertanggungjawaban. Santri insyallaah siap memimpin hari ini,” tuturnya.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini bersyukur karena saat ini banyak santri yang menduduki posisi penting di berbagai bidang baik di politik maupun bidang profesional lainnnya. Banyak juga santri yang menjadi bupati, wali kota, anggota DPRD, DPR RI, menteri bahkan wakil presiden.
Gus Muhaimin mencontohkan santri yang sukses menjadi bupati Sidoarjo adalah Gus Muhdlor Ali. Ia mendoakan agar Gus Muhdlor sukses memajukan Sidoarjo.
“Kita senang kalau santri bisa sukses memimpin karena itu lima tahun ini harus melakukan perubahan yang signifikan. Insya Allah Gus Muhdlor bisa menjadi kebanggaan kaum santri dan kita semua bisa menjadi kebanggaan seluruh santri di Indonesia,” pungkasnya.
Ikut mendampingi Gus Muhaimin, Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar, Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid, Anggota DPR RI yang juga Sekjen DPP PKB Hasanuddin Wahid, anggota DPR RI Dapil Surabaya-Sidoarjo Syaikhul Islam dan Arzetti Bilbina, Wakil Ketua DPRD Jatim Anik Maslahah, Wagub Sidoarjo Subandi, dan sejumlah anggota DPRD Sidoarjo, serta puluhan ribu santri. (*)
