HERALD.ID, JAKARTA—Farhat Abbas kembali mengomentari kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) keluarga penyanyi Lesti Kejora dan suaminya Rizky Billar. Ia menyebut itu hanya gejolak dua budak cinta alias bucin yang ingin membuat heboh warga.

Komentar itu dilontarkan sang pengacara saat tampil di acara Pagi-pagi Ambyaaarrr TRANSTV, Rabu, 26 Oktober 2022. Ia juga menegaskan bahwa sejak awal ia memang yakin Lesti akan cabut laporan.

“Hanya pertengkaran sesama bucin saja kemudian dibawa ke ranah polisi kemudian dicabut. Awalnya saya kira ini bukan KDRT berat, karena ia bisa ke mekah,” kata Farhat menjawab pertanyaan host acara itu.

Farhat juga ditanya soal kemungkinan kasus ini sengaja dimunculkan alias drama semata. “Bukan soal sengaja, tapi persoalan kecil yang dibesar-besarkan. Ini emosi sesaat saja, mereka biasa melakukan keributan-keributan kecil. Saat ini saya mengatakan itu tidak keras,” jelasnya.

“Saya punya rasa kecuriagaan, jangan sampai hanya KDRT-KDRT-an. Karena biasanya kasus KDRT berujung perceraian,” lanjutnya.

Sejak Lesti mencabut laporan dan Rizky dibebaskan, Farhat sangat getol menyuarakan agar sang penyanyi dangdut diboikot. Farhat pun menjelaskan alasannya. “Karena kuat dugaan saya ini bagian dari bucin yang ingin membuat heboh,” ujarnya.

Terkait dukungan netizen kepadanya, Farhat menceritakan bahwa awalnya ia banyak dihujat. “Netizen awalnya marah ke saya karena menganggap saya membela Rizky,” bebernya. (*)