HERALDSULSEL, Makassar — Resmi di tutup, sebanyak 7 orang bakal calon (Bacalon) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil Sulawesi Selatan gagal.
Sekedar diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulsel membuka pendaftaran DPD Ri Dapil Sulsel, pada 16 Desember hingga 29 Desember 2022 kemarin.
Hingga akhir pendaftaran terdapat 40 orang Bacalon yang telah melakukan pendaftaran di Silon KPU Sulsel. Dari 40 Bacalon tersebut, terdapat 33 orang lolos dan 7 orang di nyatakan tidak lolos.
Anggota Komisioner KPU Provinsi Sulsel, Asram Jaya mengatakan hingga ditutupnya pendaftaran di Silon KPU Sulsel, sudah ada 33 pendaftar yang menyetor syarat minimum dukungan KTP dan sebaran di Sekretariat KPU Sulsel.
Sementara, kata Asram 7 calon gagal lantaran tak ada konfirmasi yang diperoleh KPU Sulsel hingga batas waktu pendaftaran.
“Resmi ditutup. Calon yang penuhi syarat sebaran dan KTP sebanyak 32 orang. Sedangkan 7 orang lainya tidak ada konfirmasi hingga saat penutupan,” ujar Asram, Jumat (30/12/2022).
Ke 33 Bacalon DPD RI Dapil Sulsel yang lolos pendaftaran tersebut, akan memperbutkan 4 kursi di DPD RI Dapil Sulsel.

Lebih lanjut, Asram menjelaskan diatara 7 Bacalon yang tak menyetor syarat dukungan dan sebaran, tak ada ruang untuk mereka. Sebab, kata dia hingga batas akhir penutupan tidak ada kejelasan dari Bacalon yang telah mendaftar di Silon KPU Sulsel.
“Jadi, diantara 7 orang itu, sampai dengan batas akhir itu tidak datang menyerahkan,” jelas.Adapun 33 Bacalon yang telah menyetor KTP dengan sebaran dukungan yakni :
- 1. Datu Luwu, Andi Maradang Mackulau (Datu Luwu), menyetor 3.333 KTP dengan sebaran di 24 Kab/kota.
- 2. Andi Muh Ihsan (petahana) menyetor 3.140 KTP tersebar di 16 Kab/kota.
- 3. Tamsil Linrung (petahana) menyetor 3.142 KTP yang tersebar di 17 Kab/kota.
- 4. Lily Amelia Salurapa (petahana) menyetor 3.172 KTP tersebar di 24 Kab/kota.
- 5. Andi Muh Yangkin Padjalangi (politisi) menyetor 3.303 KTP tersebar di 14 Kab/kota.
- 6. Waris Halid (politisi) menyetor 3.897 KTP tersebar di 14 Kab/kota.
- 7. Muh Nasyit Umar menyetor 3.314 KTP tersebar di 15 Kab/kota.
- 8. Abd Rahman (konsultan) menyetor 4.475 KTP tersebar di 22 Kab/kota.
- 9. Tobo Haeruddin (Politisi) menyetor 3.456 KTP tersebar di 19 Kab/kota.
- 10. Al Hidayat Syamsu (politisi) menyetor 6.245 KTP tersebar di 18 Kab/kota.
- 11. Andi Mapatunru menyetor 3.477 KTP tersebar di 18 Kab/kota.
- 12. Suardy Suriadi menyetor 3.393 KTP tersebar di 24 Kab/kota.
- 13. Pendeta Musa Salusu (tokoh agama) menyetor 7.940 KTP tersebar di 21 Kab/kota.
- 14. Irwan Inje menyetor 3.266 KTP tersebar di 23 Kab/kota.
- 15. Andi Hatta Hatta Marakarma menyetor 3.896 terdebar di 19 Kab/kota.
- 16. Elli menyetor 3.960 tersebar di 20 Kab/kota.
- 17. Siti Diza Rasyd Ali menyetor 4.591 tersebar di 24 Kab/kota.
- 18. Andi Chairil Anwar menyetor 3.090 tersebar di 24 daerah.
- 19. Patrisios A Batara Randa
- 20. Irsan Idris Galigo
- 21. Harmasyah
- 22 Aliyah Mustika Ilham
- 23Andi Yusran Paris
- 24. Andi Baso R
- 25. Ariella Hana Sianjaya menyetor 3.225 KTP tersebar 24
- 26. Prof. Dr. Idrus Paturusi
- 27. Andi Armal Al Hakam
- 28. Iqbal Parewangi
- 29. Prof. Abdul Rahman
- 30. Sri Rahayu Ismi
- 31. Sulprian SH
- 32. Novianus Patunduk
- 33. Petrus Ponda Barani.
Silahkan kirim ke email: [email protected].