HERALD.ID, NISEL – WT melapor ke polisi. Wanita berusia 20 tahun itu mengaku telah dicabuli oknum kepala desa berinisial OT.
Pengakuan korban, peristiwa ini terjadi di salah satu desa di Kecamatan Idanotae, Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara.
Berawal dari chat oknum kades tersebut, yang mengiming-imingi korban diangkat menjadi staf di desa.
Siang itu, 28 Agustus 2022, oknum kades itu mengirimkan chat ke korban. Dia mengajak korban ke rumahnya, dengan alasan dia menjadikan korban sebagai staf di desa.
Atas ajakan tersebut, korban mau saja. Pasalnya, dia membutuhkan pekerjaan. Sesampainya di rumah sang oknum kades, tak ada orang di rumah tersebut selain oknum kades itu.
Terduga pelaku lalu menanyakan usia korban. Dia kemudian berpura-pura mengambil laptop di kamar, juga kertas putih.
Oknum kades itu pun berjalan ke arah korban. Selanjutnya, oknum kades ini langsung menarik tangan korban ke dalam kamar.
Saat itu lanjut korban, dia mendapat pengancaman dari terduga pelaku. “Kalau kau tidak mengertiin abang, saya bunuh kau sekarang,” ancamnya.
Korban pun pasrah. Dia dirudapaksa oleh terduga pelaku.
Ternyata tidak berhenti di situ, oknum kades ini terus merayu korban ke kediamannya. Kembali korban terbuai bujuk rayu sang oknum kades.
Silahkan kirim ke email: [email protected].