HERALD.ID – Makan es batu memang terasa menyegarkan. Namun, kebiasaan makan es batu sebenarnya dapat membahayakan kesehatan gigi.
Kenapa, ya, beberapa orang bisa sangat suka makan es batu? Ternyata, sering mengunyah es batu dalam beberapa kondisi dapat dikaitkan dengan masalah emosional.
Penyebab Orang Suka Makan Es Batu
Penyebab Orang Suka Makan Es Batu
Dari sisi psikologi, hobi mengunyah es batu dikenal sebagai pagophagia. Pagophagia adalah suatu bentuk pica, yaitu keinginan mengonsumsi sesuatu yang tidak wajar dan tidak bernutrisi. Benda yang dikonsumsi bisa berupa kertas, kapur, tanah liat, kotoran, beras mentah, dan sebagainya.
Pica lebih sering terjadi pada wanita akibat menstruasi yang dialami setiap bulan dan kehamilan, serta juga terjadi pada anak-anak dengan kelainan mental.
Penyebab pica antara lain kurangnya substansi mineral tertentu, faktor psikogenik, maupun faktor kultural.
Kebiasaan makan es batu kadang bukan hanya sekadar iseng, tapi juga bisa menjadi pertanda suatu gangguan. Kekurangan zat besi atau anemia defisiensi besi disebut sebagai salah satu penyebab seseorang ingin sering mengunyah es batu dalam jumlah berlebihan.
Kebiasaan itu dianggap dapat menjadi booster bagi penderita anemia yang cenderung merasa selalu kelelahan. Namun, para peneliti belum dapat memastikannya secara medis.
Melansir Klikdokter, berikut bahaya akibat mengunyah es batu terlalu sering bagi kesehatan gigi:
- Gigi Retak
Es batu memiliki sifat getas (brittle). Jika beradu dengan gigi, maka bisa menyebabkan gigi retak.
Silahkan kirim ke email: [email protected].