HERALD.ID, GARUT – Gempa Garut magnitudo 4,3 mengakibatkan 495 rumah warga dan 8 bangunan sekolah rusak.
Tidak hanya itu, gempa Garut yang terjadi pada Rabu, 1 Februari 2023 malam mengkibatkan 1.531 jiwa terdampak.
“Kami sudah ada tim asesmen cepat, kaji cepat di lapangan, dari kaji cepat ini ditemukan data 495 rumah yang mengalami rusak ringan, sedang, maupun berat,” kata Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, Jumat (3/2/2023).
Dijelaskannya, pihaknya telah menerjunkan tim untuk menangani korban gempa Garut M4,3 yang terjadi akibat adanya aktivitas Sesar Garsela.
Pihaknya juga telah mendata jumlah kerusakan akibat guncangan gempa bumi aktivitas Sesar Garsela di Garut tersebut.
Berdasarkan hasil laporan yang didapat, ada 495 rumah warga dan 8 bangunan sekolah rusak.
“Hari ini kami lakukan validasi, nanti akan ketemu jumlah kerugian berapa, kami akan melakukan rekonstruksi anggarannya berapa. Hari ini kalau tidak cukup, maksimal hari Senin (6/2) sudah ada hasilnya, termasuk apa yang harus kita lakukan,” katanya.
Diungkapkannya bencana gempa bumi yang terjadi di Garut tidak menimbulkan korban jiwa.
Hanya ada beberapa warga yang dilaporkan mengalami luka.
“Korban jiwa tidak ada, ada yang panik kemudian lari, terkejut dan kakinya keseleo,” katanya.
Silahkan kirim ke email: [email protected].