HERALD.ID, JAKARTA – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menanggapi kabar flu burung menular ke manusia di Kalimantan Selatan.
Menkes Budi menjelaskan laporan kasus Flu Burung yang diduga menular ke manusia di Kalimantan Selatan pada awal Februari 2023 harus dibuktikan secara saintifik.
“Katanya ada (penularan Flu Burung pada manusia), cuma harus science base dan evidence base. Kami harus lihat surveilensnya di unggasnya, di hewannya, kalau ada hewan-hewan yang mendadak mati banyak,” katanya, Jumat (3/3/2023).
Diungkapkan Menkes Budi, tim peneliti segera mempercepat pengambilan sampel darah untuk dites melalui metode genome sequencing.
Sehingga jenis virus yang mengidap di pasien bisa diketahui.
“Kalau ternyata dia H5N1, itu Flu Burung. Itu ada kontaminasi dari hewan-hewan atau unggas-unggas di sana. Jadi surveilensnya kami, biasanya karena penularannya dari hewan, nah ini dari unggas dan sedang dicari tahu,” ujarnya.
Dijelaskannya, pihaknya Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah bekerjasama dengan Kementerian Pertanian (Kementan) dalam upaya surveilans di lapangan.
Namun ditegaskannya, hingga saat ini belum pernah terjadi penularan Flu Burung dari manusia ke manusia.
Meski demikian, upaya pencegahan harus dilakukan. Masyarakat diimbau memakai masker, rajin cuci tangan, dan meningkatkan pengawasan.“Memang kasus sesudah pandemi Covid-19 yang mesti diperhatikan adalah influensa, influensa ini virus yang pakai penamaan H, N, H1, N1, H5N1, H3N3. Semuanya pakai H dan N,” katanya.
Silahkan kirim ke email: [email protected].
