Segera Disidang, Ini Tampang Pelaku Ancaman Pembunuhan Terhadap Personel Band Radja

- HeraldNews
  • Bagikan
Personel band Radja yang diancam bunuh (kiri), pelaku (kanan). (Foto: HO)
Personel band Radja yang diancam bunuh (kiri), pelaku (kanan). (Foto: HO)

HERALD.ID – Sidang perdana dugaan ancaman pembunuhan terhadap personel band Radja, akan digelar 3 Mei 2023 mendatang. Grup musik asal Banjarmasin itu, kini mengungkapkan soal dugaan sementara pelaku kasus tersebut.

Vokalis Radja, Ian Kasela mengatakan, pelaku diduga merupakan seorang ajudan atau pegawai tinggi yang berasal dari ruang lingkup pemerintah Johar Baru, Malaysia.

“Si pelaku ini adalah ajudan. Kalo di sini kita nyebutnya ajudan, pegawai khas lumayan tinggi di sana, di Johar ini,” tutur vokalis Band Radja itu, dikutip dari kanal YouTube Cumicumi, Sabtu, 18 Maret 2023.

Meskipun demikian, ia mengaku masih terus memastikan terkait kebenaran antara pelaku berasal dari instansi tinggi pemerintah Johar, atau justru tidak memiliki keterikatan sama sekali.

Dia juga meminta kepada aparat hukum untuk terus menyelidiki kasus ancaman pembunuhan terhadap grup musiknya itu.

Bukan untuk memprovokasi, menurut member band Radja hal tersebut harus dilakukan agar kasus seperti ini tak terjadi lagi kepada warga negara lain.

“Ini bukan provokasi, tapi kami turut empati. Takut ini terjadi juga kepada warga Negara kita yang lain,” ujarnya.

Atas kejadian itu, para personel band Radja mengaku bukan hanya kontak fisik yang mereka dapatkan, tetapi rasa trauma yang sulit disembuhkan juga menimpa mereka beserta anak-anaknya.

“Memang kontak fisik ada ke mas Ian didorong, tapi ada juga cedera mental yang tidak bisa disembuhkan dari kita dan khususnya anak-anak kita,” pungkasnya.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, grup band Radja mengalami penyekapan hingga ancaman pembunuhan usai menggelar konser di Larkin Arena Indoor Stadium di Johor Baru, Malaysia pada Sabtu, 11 Maret 2023.

Silahkan kirim ke email: [email protected].
Stay connect With Us :
  • Bagikan