HERALD.ID — Ormas Islam di Indonesia sepakat menolak Timnas Israel di Piala Dunia U-20. Penolakan tersebut disetujui Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim mengatakan, penolakan ini hasil kesepakatan antara MUI dengan ormas-ormas Islam di Indonesia.
“Semua ormas Islam yang hadir (dalam pertemuan) menyatakan sikap menolak kehadiran timnas Israel,” ungkap Sudarnoto mengutop Inilah.com, Sabtu 18 Maret 2023.
Sejumlah ormas Islam terbesar di Indonesia seperti Muhammadiyah dan Persis juga menegaskan penolakan mereka terhadap kehadiran warga Israel dalam kegiatan apa pun di Indonesia.
Sudarnoto menegaskan, penolakan ini bukanlah bentuk diskriminasi, melainkan upaya untuk menjunjung tinggi semangat keadilan dan memperhatikan hubungan unik antara Indonesia dan Palestina.
Sebagai alternatif, Sudarnoto menyarankan agar pertandingan yang melibatkan Timnas Israel U-20 dilaksanakan di negara lain, seperti Singapura, guna menghindari keresahan di masyarakat Indonesia.
“Nanti Kalau sudah satu kali lebih dibiarkan terus dibiarkan itu lama-lama kan hubungan Israel warga Israel bangsa Israel itu lama-lama kan dekat lewat-lewat cara-cara cultural gini,” ucap Buya Noto sapaannya.
Sudarnoto menjelaskan ada empat alasan utama di balik penolakan MUI dan ormas Islam terhadap kedatangan Timnas Israel U-20.
Pertama, penolakan ini berkaitan dengan amanah konstitusi yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945, yang menegaskan bahwa segala bentuk penjajahan di muka bumi harus dihilangkan.
“Orang Israel itu zionis Israel adalah penjahat dan penjajah,” tegas pengajar di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut.
Silahkan kirim ke email: [email protected].
