HERALD.ID, MERAUKE – Minggu, 26 Maret 2023. Hari masih pagi, ketika tim gabungan TNI-Polri tiba di lapangan terbang Ilu. Mereka rencana akan mengevakuasi jenazah dua anggota TNI dan Polri yang tewas tertembak saat mengamankan salat tarawih di Masjid Al Amaliah Ilu, Sabtu, 25 Maret 2023 malam.
Saat tim baru saja mendarat, tiba-tiba, “dor…dor…dor!”. Mereka disambut seretetan tembakan. Diduga dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Kelompok yang sama, yang menewaskan dua anggota TNI.
Tim segera membalas. Para anggota KKB kocar kacir melarikan diri. Untung tidak ada yang terluka dari pihak Tim Gabungan. Itu diungkap Kapolres Puncak Jaya AKBP Kuswara.
Evakuasi kemudian dilakukan melalui jalan darat dari Ilu ke Mulia. Lama tempuhnya sekitar 2,5 jam perjalanan.
Petugas pun tiba dengan selamat di Mulia. Mereka memberi formalin kepada jenazah Bripda Mesar Indey anggota Polsek Ilu yang terkena tembakan di bagian perut, juga Serda Risawar, anggota Koramil Ilu terkena luka tembak di tulang belakang dan dagu bagian bawah.
”Hari ini, kedua jenazah akan dievakuasi ke Jayapura,” ungkap AKBP Kuswara, Minggu, 26 Maret 2023.
Senin, 27 Maret 2023 besok, jenazah Bripda Mesar Indey akan diterbangkan ke Merauke untuk dimakamkan di kampung halamannya.
Demikian pula jenazah Serda Risawar, akan diterbangkan ke kampung halamannya, Sorong.
Sebelumnya diberitakan, Bripda Mesar dan Serda Risawar, gugur saat bertugas mengamankan Salat Tarawih di masjid Al Amaliah Ilu, Sabtu, 25 Maret 2023 malam. Saat Muslim sedang menggelar salat tarawih di masjid, tiba-tiba KKB menembaki dari arah belakang masjid.
Seorang polisi lainnya terluka, yakni, Brigpol M. Arif Hidayat. Dia terkena rekoset atau pantulan peluru.
Silahkan kirim ke email: [email protected].