HERALD.ID, MAKASSAR – Siswa Sekolah Islam Athirah Makassar inisial BN (15) nekat bunuh diri. Ia lompat dari lantai delapan sekolahnya hingga tewas.
Tapi sebelum itu, BN sempat mengungkap keluhan yang ia alami kepada teman sebayanya melalui grup WhatsApp. Hal itu kini didalami polisi.
“Terima kasih itu nanti jadi bahan untuk pemeriksaan untuk pendalaman,” kata Kapolrestabes Makassar, Kombes Mokhamad Ngajib kepada wartawan, Kamis 25 Mei 2023.
Tidak disebutkan keluhan apa yang disampaikan korban kepada temannya. Sehingga motif BN mengakhiri hidupnya masih menjadi tanda tanya.
“Belum ada (permasalahan korban). Belum ada (motif bunuh diri),” ungkap Ngajib.
Sejauh ini, sudah ada lima orang saksi yang diperiksa. Semuanya dari internal sekolah. Tujuannya untuk mengetahui pasti motif korban bunuh diri.
“Sudah lima orang diperiksa. Ada guru, wali kelas, ada juga dari OB. Hasilnya, sama kemarin dari alat bukti yang ada dan saksi, anak itu dari bassement lalu naik ke lantai 8. Lalu naik ke atap di atas lantai 8 atau di balkon,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, siswa inisial BN tewas usai terjatuh dari lantai delapan gedung sekolahnya, Rabu 26 Mei 2023 pukul 09.30 Wita.
Korban pun mengalami sejumlah luka di tubuhnya. Jasadnya kemudian dibawa ke RS Akademis, selanjutnya diserahkan ke keluarganya. (sak/han)
Silahkan kirim ke email: [email protected].