HERALD.ID, BANJARMASIN – Minggu, 28 Mei 2023. Malam itu, Jumairi (33) yang baru saja keluar karena kasus pembunuhan, membawa lari seorang wanita asal Barito Kuala (Batola) berinisial M (22). Dia menyeret M ke sebuah hotel di Banjarmasin, Kalsel.
Di hotel itu, Jumairi merudapaksa M. Dua kali dia melampiaskan nafsu bejatnya.
Usai itu, Jumairi tertidur pulas. Saat itulah M menghubungi ayahnya, Arbain (46).
“Bapak, saya ada di hotel. Saya diperkosa Jumairi,” ujar M di ponselnya.
Setelah memastikan hotel tempat anaknya dirudapaksa, Arbain lalu mengajak teman-temannya ke hotel tersebut.
Dia menggerebek hotel itu. Juga menangkap Jumairi yang tengah pulas.
Tangan Jumairi diikat agar tidak melawan. Rencana hendak dibawa ke Mapolsek Alalak.
Sepanjang perjalanan, Arbain mengata-ngatai Jumairi. Darah residivis kasus pembunuhan itu pun menggelegak.
Dengan perlahan dia berusaha melepaskan ikatannya yang mulai longgar. Usai itu dia menyambar sebilah belati, lalu menyerang Arbain. Ada 26 luka tusukan di tubuh Arbain, membuat pria itu tewas di tempat.
Ketika itu, jarum jam menunjukkan sekira pukul 00.15 Wita. Sudah Senin dini hari, 29 Mei 2023.
Silahkan kirim ke email: redaksi@herald.id.
