HERALD.ID – Serangan jantung pada wanita dan pria cukup berbeda jika dibandingkan. Pada wanita, risiko serangan jantung terjadi pada usia 55 tahun ke atas, sedangkan pria pada usia 45 tahun ke atas.
Namun, tingkat keparahan serangan jantung pada wanita lebih tinggi. Hal ini terjadi karena gejala serangan jantung pada wanita kerap diabaikan.
Menurut American Heart Association, wanita berisiko 20% lebih tinggi mengalami gagal jantung dalam kurun lima tahun sejak serangan jantung pertama dibandingkan pria.
Penyebab serangan jantung pada wanita lebih berbahaya karena dialami saat sudah memasuki usia lanjut. Pada usia lanjut, wanita umumnya juga memiliki masalah kesehatan jantung lainnya.
Gejala serangan jantung pada wanita
Beberapa kondisi pada tubuh dapat menjadi tanda serangan jantung pada wanita. Namun, perlu diingat bahwa gejala pada masing-masing wanita dapat berbeda.
Berikut beberapa contoh gejala yang perlu diwaspadai.
- Dada terasa tak nyaman
Nyeri dada sebenarnya merupakan gejala serangan jantung yang paling umum. Meski begitu, beberapa wanita mungkin mengalaminya dengan cara yang berbeda dari pria.
Ketika gejala serangan jantung satu ini menyerang, dada mungkin terasa seperti penuh atau diremas. Selain itu, dada terasa seperti terikat dengan ketat.
Akibatnya, dada Anda akan terasa sangat tidak nyaman. Tidak hanya dada, kondisi tersebut juga bisa menimbulkan rasa sakit pada bagian tubuh lainnya.
- Nyeri pada lengan, punggung, leher atau rahang
Silahkan kirim ke email: redaksi@herald.id.