HERALD.ID, WASHINGTON—Jet tempur AS menyebabkan ledakan sonik di seluruh wilayah Washington DC saat berusaha mengejar pesawat yang tidak responsif yang akhirnya jatuh di pegunungan Virginia.
Jet tempur mencoba melakukan kontak dengan pilot pesawat Cessna itu, tetapi tidak ada tanggapan. Sebuah sumber mengatakan pesawat kecil itu membawa empat orang sebelum jatuh di Virginia. Polisi masih mencari bangkai kapal tersebut.
Jet F-16 diizinkan untuk melakukan penerbangan dengan kecepatan supersonik, yang mengakibatkan suara keras terdengar di daerah tersebut, kata sebuah pernyataan dari Wilayah Komando Pertahanan Dirgantara Amerika Utara Amerika Utara (NORAD) dikutip dari ABC Online.
F-16 menggunakan suar dalam upaya untuk menarik perhatian pilot, tambah pernyataan itu.
Pesawat sipil – Cessna Citation – dicegat oleh jet NORAD sekitar pukul 15:20 pada hari Minggu waktu setempat, tetapi pilotnya tidak responsif dan pesawat akhirnya jatuh di dekat Hutan Nasional George Washington di Virginia.
“NORAD berusaha menjalin kontak dengan pilot sampai pesawat itu jatuh,” kata pernyataan itu.
Empat orang berada di dalam Cessna, kata seorang sumber yang mengetahui masalah tersebut.
Pesawat pribadi itu terdaftar di Encore Motors of Melbourne, Florida, menurut situs pelacakan penerbangan Flight Aware.
Encore pemilik John Rumpel memberi tahu Washington Post bahwa putrinya, seorang cucu, dan pengasuhnya ada di dalamnya.
“Kami tidak tahu apa-apa tentang kecelakaan itu, kami sedang berbicara dengan [Administrasi Penerbangan Federal] sekarang,” kata Rumpel.
Silahkan kirim ke email: redaksi@herald.id.
