Dijamu Bali United di Playoff AFC Champions League, Bernardo Tavares Cemaskan Ini

- Sepak Bola
  • Bagikan
Bernardo Tavares
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares

HERALD.ID – Pelatih kepala PSM Makassar, Bernardo Tavares gelisah jelang menantang Bali United FC. Itu pada leg 1 playoff AFC Champions League 2023/2024.

Kegelisahan nakhoda asal Portugal ini dipicu oleh sosok Thoriq Munir Alkatiri. Dia tidak percaya lagi dengan kualitas wasit asal Purwakarta itu akibat pengalaman di musim sebelumnya.

Tavares menilai performa Thoriq Alkatiri selalu buruk setiap kali memimpin laga Pasukan Ramang. Dia pun masih mengingat keputusan wasit berlisensi UEFA itu pada babak 8 besar Piala Presiden dan pekan 15 Liga 1 2022/2023 kemarin.

“Wasit ini menunjukkan performa yang tidak bagus ketika kami melawan Borneo FC Samarinda. Kemudian laga kandang kontra Madura United FC, kami kembali mendapatkan keputusan yang buruk,” ungkap juru taktik 43 tahun ini.

Tavares bahkan mengaku sangat berang pada pekan 34 Liga 1 2022/2023. Itu pasca laga terakhir PSM Makassar yang digelar di Stadion Gelora B.J Habibie (GBH) Parepare kembali dipimpin oleh Thoriq.

“Wasit yang selalu tidak bagus performanya ini ditunjuk untuk memimpin laga kandang terakhir kami di Parepare. Padahal, di akhir laga itu kami akan menerima trofir bersama suporter. Dia tidak layak menerimanya dan saya pikir, ada banyak wasit lain yang berhak mendapat kesempatan itu,” tuturnya.

“Karena dari pengamatan saya, wasit ini ingin menjadi bintang besar di Liga 1. Padahal bintang sesungguhnya adalah pemain. Cobalah melihat kesalahan yang dia lakukan kepada kami. Ya, sulit dipercaya ada wasit yang sampai terus berani melakukan keputusan buruk seperti itu,” lanjut Tavares.

Pelatih berlisensi UEFA Pro ini pun sangat gelisah melakoni leg 1 playoff AFC Champions League 2023/2024.

“Saya pikir, Indonesia mempunyai 280 juta penduduk. Namun, kenapa selalu wasit yang sama ditunjuk untuk memimpin laga penting kami?,” tanya Bernardo Tavares kepada awak media.

“Oke, kami memang tak melakukan persiapan terbaik. Namun, hal penting untuk melawan klub tangguh seperti Bali United FC dengan pelatih dan pemain berkualitas ialah wasit yang benar-benar adil,” pungkasnya.

Silahkan kirim ke email: redaksi@herald.id.
Stay connect With Us :
  • Bagikan