HERALD.ID, LONDON—Ketua Tottenham Hotspur Daniel Levy dilaporkan sangat marah setelah dugaan pembicaraan rahasia antara pelatih Bayern Munich Thomas Tuchel dan Harry Kane terungkap.
Kane diduga telah melakukan pembicaraan rahasia dengan Tuchel pada bulan Mei dan telah menyatakan keinginannya untuk bergabung dengan pelatih Jerman di juara Bundesliga tersebut.
Menurut Bild, berita tentang pertemuan antara Kane dan Tuchel di belakang punggung Levy membuat marah sang ketua. Makanya. Levy menolak tawaran pertama – senilai £60 juta yang diajukan dari Bayern untuk Kane.
Meski dmeikian, seperti dikutip dari Goal, raksasa Jerman itu tidak menyerha begitu saja. Mereka dikatakan sedang menyiapkan tawaran baru.
Kane, 29, memiliki satu tahun tersisa di kontraknya di Spurs, tetapi pihak London utara dilaporkan telah menawarinya kontrak baru untuk membujuknya agar tetap di klub untuk saat ini.
Akan tetapi, pemain internasional Inggris itu tidak berniat menandatangani kesepakatan saat ini, yang berarti Tottenham mungkin harus menjualnya atau berisiko kehilangannya secara gratis tahun depan.
Striker tajam tersebut akan menunggu kabar lebih lanjut tentang masa depannya, dengan Manchester United dan Real Madrid juga berusaha mengontraknya sebelum akhir jendela transfer. (*)