HERALD.ID — Dua bocah dilaporkan selamat dalam kecelakaan di Jalan Raya Desa Bibis, Kecamatan Sukomoro, Magetan, Jawa Timur, Senin 21 Agustus 2023. Truk molen cor bertabrakan pikap dari arah yang berlawanan.

cedera luka, dua orang usia anak-anak yang diketahui sebagai penumpang pick up.

Evakuasi para korban oleh para petugas cukup alot dan memakan waktu. Itu lantaran, kedua pengemudi kendaraan yang tabrakan terjepit di antara kabin kemudi yang berubah bentuk akibat benturan.

Keempat korban diidentifikasi bernama Sugeng, 49 tahun, warga Desa Hargomulyo, Kecamatan Ngrambe, Ngawi. Pria itu diketahui sebagai pengemudi truk molen cor, milik CV Javamix yang berkantor di Kecamatan Geneng, Ngawi.

Sedangkan korban di pihak pikap masing-masing bernama Abu Mutolib (pengemudi), 31 tahun, Kilo, 6 tahun, dan Tania, 5 tahun. Ketiga korban ini tinggal serumah di Desa Ngampel, Kecamatan Mejayan, Madiun.

Salah seorang pengendara motor yang sedang melintas di sekitar lokasi kejadian, Joko, kepada jurnalis mengatakan truk molen cor bernopol B 9286 UIA yang dikemudikan Sugeng bergerak dari arah Utara ke Selatan.

“Tapi laju truk itu terlalu ke sisi kanan, sampai makan arus jalan lawan. Mungkin pengemudinya sedang mengantuk atau bagaimana,” tutur Joko.

Saat posisi truk molen cor itu berada di lokasi kejadian, persis di Timur pabrik triplek, ternyata dari arah lawan muncul pikap bernopol AE 8133 FE yang dikemudikan Abu Mutolib. Kedua kendaraan yang terlanjur berhadap-hadapan itu nampak kehilangan kendali. Benturan antara keduanya pun tak terelakkan.

“Evakuasi pengemudi truk molen cor sangat sulit. Tidak bisa dilakukan secara manual. Harus dengan bantuan alat berat. Karena posisi sopir terjepit diantara kemudi,” tutur Wahyu, personel BPBD Magetan, yang terlibat proses evakuasi.

Usai dievakuasi, para korban diangkut unit ambulans Puskesmas Sukomoro, dan langsung dilarikan ke RSUD dr Sayidiman, Magetan, guna mendapat perawatan medis.

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas juga diamankan petugas Polres Magetan, untuk diperiksa lanjutan. (*)