Begini Pakaian Wajib Jemaah Umroh Wanita yang Baru Diterapkan Pemerintah Saudi

- Muslim
  • Bagikan
Suasana jemaah umrah di pelataran Ka'bah Madjidil Haram Mekah, Minggu 15 Mei 2022/Aci

HERALD.ID, MAKKAH—Pemerintah Arab Saudi menetapkan aturan berpakaian untuk wanita Muslim saat melakukan umroh atau ziarah di Masjidil Haram di Makkah.

Jamaah wanita menurut Kementerian Haji dan Umrah kerajaan berhak mengenakan pakaian yang mereka sukai selama ritual, asalkan mereka mematuhi aturan tertentu.

Kementerian melalui postingannya di media sosial X seperti dilansir Gulf News, Sabtu (16/9/2023) menyebutkan bahwa pakaian harus longgar, bebas dari ornamen dan menutupi tubuh wanita.

Pemerintah Kerajaan Saudi mengharapkan sekitar 10 juta Muslim dari luar negeri untuk melakukan ziarah Umroh di Masjidil Haram di Makkah, selama musim saat ini yang berlangsung hampir dua bulan lalu.

Musim umroh dimulai setelah berakhirnya ibadah haji tahunan yang dihadiri sekitar 1,8 juta Muslim untuk pertama kalinya dalam tiga tahun setelah pembatasan terkait pandemi dicabut.

Arab Saudi dalam beberapa bulan terakhir sudah meluncurkan sejumlah fasilitas bagi Muslim luar negeri untuk datang ke negara itu untuk melakukan Umroh.

Mereka yang memegang berbagai jenis visa masuk seperti visa pribadi, kunjungan dan turis diizinkan untuk melakukan umroh dan mengunjungi raudhah, tempat Nabi Muhammad (SAW) dimakamkan di Masjid Nabawi setelah memesan e-appointment.

Pemerintah Saudi telah memperpanjang visa umroh dari 30 hari menjadi 90 hari dan mengizinkan pemegangnya untuk memasuki kerajaan melalui semua saluran darat, udara dan laut dan pergi dari bandara mana pun. Peziarah wanita tidak lagi diharuskan dikawal oleh wali pria.

Saudi juga mengatakan bahwa ekspatriat yang tinggal di negara-negara Dewan Kerjasama Teluk memenuhi syarat untuk mengajukan visa turis, terlepas dari profesi mereka, dan dapat melakukan umroh. (ilo)

Silahkan kirim ke email: [email protected].
Stay connect With Us :
  • Bagikan