HERALD.ID – Polisi sudah menangkap 40 orang yang diduga kaki tangan Fredy Pratama di Indonesia. Nama-nama itu menguatkan dugaan jaringan rapi peredaran narkoba Fredy Pratama di Indonesia.
Di antara nama-nama itu, ada nama AKP Andri Gustami, mantan Kasat Narkoba Polresta Lampung. Ada pula dua selebgram, Adelia Putri Salma dan Nur Utami Saru.
Jaringan Fredy Pratama tak hanya mengedarkan, namun ada juga yang bertugas melakukan pencucian uang hasil menjual narkoba.
Catatan Bareskrim Polri periode 2020-2023 ada 408 laporan polisi terkait kelompok dan pihak yang terafiliasi dengan Fredy Pratama.
Dari laporan tersebut kepolisian menetapkan 884 tersangka dan menyita barang bukti sebanyak 10,2 ton Sabu serta 116.346 butir Ekstasi.
Jaringan Narkoba Fredy tak hanya merekrut masyarkat sipil. Oknum anggota Polri juga terlibat dalam jaringan pria kelahiran Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia, 15 Juni 1985 itu.
Polri telah mengeluarkan red notice sejak 2013, dan telah memasukkan nama Fredy Pratama dalam daftar pencarian orang (DPO) sejak 2014.
Fredy diketahui memiliki sejumlah nama samaran, seperti Miming, The Secret, Casanova, Airbag, dan Mojopahit.
Selain Indonesia, Fredy juga diburu kepolisian Thailand dan Malaysia.
Berikut jaringan Fredy Pratama yang ditangkap Polisi beserta tugas-tugasnya:
Silahkan kirim ke email: [email protected].