HERALD.ID – Politisi Golkar Akbar Faizal menyambangi Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman di kantor Kementerian Pertanian (Kementan) sejak dilantik 25 Oktober 2023 lalu.

Di pertemuan itu, Akbar Faizal membuka dengan mengungkap apa ada di balik penunjukkan Andi Amran Sulaiman ditunjuk kembali sebagai Menteri Pertanian? Sebab, hal ini pertama kalinya terjadi.

Periode pertama kepemimpinan Presiden Joko Widodo, AAS – akronim Andi Amran Sulaiman ditunjuk sebagai Mentan, lalu memasuki periode kedua, Jokowi tidak lagi memakai AAS tetapi menunjuk Syahrul Yasin Limpo yang saat ini tersandung kasus korupsi Kementan.

Karena itu, menjadi salah satu alasan Akbar Faizal menyambangi AAS. Akbar Faizal ingin masyarakat tahu kesibukan Mentan AAS yang saat ini kembali bergelut dengan masa depan pertanian di Tanah Air.

“Untuk pertama kalinya, kayaknya begitu ya. Sejak Republik ini hadir ada satu orang yang menjadi Menteri periode pertama, terus periode kedua (tidak) tapi masuk lagi (di tengah-tengah). Saya gak ngerti apa keistimewaannya,” kata Akbar Faizal dalam video yang dibagikan di akun Instagram pribadinya dikutip Herald.id, Selasa 21 November 2023.

“Tapi satu hal yang pasti, kayaknya banyak pekerjaan nya pak Menteri?,” tanya Akbar.

ASS lalu menjawab dengan santai dan penuh penafsiran. “Ya. Banyak, ada El Nino di dalam, ada juga El Nino di luar. Tapi InsyaAllah badai pasti berlalu,” kata pengusaha asal Sulsel itu.

Lalu seketika Akbar Faizal tersenyum lebar mendengar jawaban AAS.

Dalam caption nya juga, Akbar Faizal menuliskan kekaguman Andi Amran Sulaiman.

“Aneh menteri yg satu ini. Jabat 5 tahun Menteri Pertanian periode pertama Jokowi. Lalu gak dipakai Jkw lagi awal-awal periode kedua Jkt. Tp diangkat lagi jadi menteri setahun terakhir periode akhir Jkw. Tp Andi Amran Sulaiman memang khatam banget soal petani, pematang sawah dan jadwal tanam. Wajar jika Jokowi kepincut lagi stih menteri yg satunya jadi TSK oleh korupsi. Langkah pertamanya kali ini: Habisin anasir jahat di @kementerianpertanian. Hajar Pak!,” tulis Akbar Faizal. (War)