Sirine Peringatan Gempa Berbunyi, Pegawai Pemprov Berhamburan Keluar Kantor

- Peristiwa
  • Bagikan
Pegawai Pemprov Sulbar berhamburan keluar setelah mendengar sirine gempa bumi, Selasa 21 November 2023.

HERALD.ID – Suasana di kompleks perkantoran Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) tiba-tiba gaduh, Selasa pagi, 21 November 2023. Para pegawai yang tadinya hendak memulai aktivitas dikejutkan dengan bunyi sirine Early Warning System (EWS).

Beberapa pegawai yang kaget sontak berhamburan dan lari ke luar ruangan. Suasana tersebut terjadi saat simulasi sirine peringatan dini dilaksanakan di kompleks perkantoran Pemprov Sulbar.

Uji coba sirine EWS oleh Penjabat Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh berlangsung lancar. Tujuh simulasi dilakukan dengan membunyikan sirene pada pukul 08.05 WITA.

“Saya kaget mendengarkan bunyi sirine tadi dan ketika orang keluar berhamburan kantor saya ikut keluar, teryata kita simulasi. Ini sangat bagus apalagi Sulbar memang rawan bencana, dan banyak korban gempa karena ketidaktahuan dan panik kita menghadapi bencana, selama ini kita sebagai masyarakat tidak diberikan mitigasi,” kata Risma, salah seorang ASN Pemprov Sulbar.

Penjabat Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh mengatakan simulasi tersebut sebagai bentuk upaya tanggap dan tangguh bencana.

“Perilaku tanggap bencana ini harus dibangun sejak dini, maka saya mengajak Kalaksa BPBD membangun sistem. Kita bangun awareness, kepedulian seluruh ASN dan pegawai di Pemprov jika terjadi bencana apa yang harus dilakukan, maka kita latih dengan bunyi sirine,” ujar Zudan.

“Ketika ada bunyi sirine apa yang dilakukan, ke mana harus menyelamatkan diri maka ditentukan tempat yang aman yang telah ditentukan,” sambung dia.

Menurut Zudan, simulasi itu akan rutin digelar setiap pekan untuk membangun kesadaran pegawai Pemprov Sulbar saat terjadi bencana, seperti gempa bumi.

“Minggu depan akan latihan lagi,” ucap dia.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulbar Amir Maricar menambahkan, sirine EWS tersebut merupakan sistem khusus yang dipersiapkan ketika terjadi bencana. Dia menyebutkan, pengoperasian peralatan itu juga didukung oleh tim yang memiliki kemampuan yang mumpuni.

“Sudah seharusnya, baik BPBD kabupaten maupun provinsi harus ada sirene EWS ini,” kata dia.

Silahkan kirim ke email: [email protected].
Stay connect With Us :
  • Bagikan