HERALD.ID – Media sosial dihebohkan dengan beredarnya sebuah foto yang diduga menunjukkan pendukung Prabowo-Gibran tengah memamerkan pecahan uang Rp100 ribu.
Dari foto yang beredar di Twitter atau X pada Sabtu 10 Februari 2024 terlihat ada empat orang yang memamerkan uang pecahan Rp100 ribu di dalam sebuah kendaraan usai mengikuti kampanye Prabowo-Gibran.
Total uang yang dipamerkan mencapai Rp400 ribu. Selain itu, mereka juga memperlihatkan tiket masuk ke area kampanye akbar berupa gelang bertuliskan PSI.
“Perbedaan JIS vs GBK adalah orang-orang di JIS tanpa bayaran kalau yang ke GBK sudah pasti bayaran,” tulis akun @szboslai di Twitter.
Hal tersebut memicu komentar dari netizen, termasuk komika Kiky Saputri. Kiky menyatakan pemahamannya terhadap tujuan pemberian uang tersebut, dan menurutnya, memberi ongkos transportasi bagi semua paslon adalah hal yang wajar.
“Mau 01, 02, 03 itu dimana2 pasti ada aja yang bayaran hehe soalnya saya punya temen yang kebagian tiga2nya ?,” katanya di akun X.
Sementara itu, Kapten Timnas AMIN, Muhammad Syaugi Alaydrus, menyatakan bahwa animo masyarakat yang hadir di JIS mencerminkan keinginan mereka untuk perubahan demi Indonesia.
“Ya kita lihat aja pakaian mereka beragam, bukan yg sama dari situlah mereka ini menunjukan keberagaman untuk persatuan. Persatuan itu apa? Untuk perubahan,” katanya.
Syaugi juga mengakui bahwa para massa yang hadir adalah pendukung setia Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar, dan tidak ada indikasi adanya pendukung bayaran.
“Jadi ga ada masa yang dibayar, boleh ditanyakan aja, karena mereka dari kemarin udah antusias,”
“Tadi saya barusan foto dengan ibu-ibu dari Tegal. Udah dua hari disini, jadi itu menunjukan keinginan untuk berubah itu udh gabisa dibendung walaupun dia jalan jauh tadi malam hujan, tetep orang ada disini,” tutupnya. (*)
