HERALD.ID MAKASSAR – Sebuah mobil ambulance mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Poros Maros-Bone, tepatnya di Dusun Samangki, Desa Samangki, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan, pada Senin 25 Maret 2024.

Kasat Lantas Polres Maros, Iptu Deny Kurniawan saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Peristiwa kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 18.09 wita, Senin 25 Maret 2024.

Ia menjelaskan, mobil ambulance dari RSUD Datu Pancaitana, Tanete Riattang, Kabupaten Bone sedang dalam perjalanan membawa pasien ke RSUP Wahidin Sudirohusodo, Makassar. Namun saat kendaraan berada di jalur Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, terjadi hujan deras.

Dengan kondisi hujan deras dan angin kencang, mobil ambulance yang membawa pasien ini melaju dengan kecepatan tinggi, walau di jalan tikungan. Namun usai bermanuver pada belokan di sekitar dusun Semangki, pengemudi tidak dapat mengendalikan kecepatan mobilnya hingga terjun ke sempadan jalan, tak jauh dari pemukiman. Kendaraan operasional kesehatan ini juga terbalik.

“Itu kan ambulance bawa pasien ke RS Wahidin, kemudian sesampainya di Semangki, lewati jembatan terjadi hujan deras,” kata Deny kepada Herald Sulsel, malam ini.

“Yang jelas hujan, jadi kalau namanya ambulance kecepatannya pasti kencang dan pas tikungan terjun ke bawah dan terbalik,” sebutnya.

Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, lima penumpang yang berada di dalam mobil dilarikan ke RSUD dr. La Palaloi, Maros untuk mendapatkan perawatan.

“Tadi itu ada tujuh orang, termasuk pengemudi. Penumpang itu yang luka ada lima, termasuk enam ada yang luka ringan dan dirawat tadi di (RSUD) La Palaloi. Itu ada lima,” ungkapnya. (Gun)