HERALD.ID, KUALA LUMPUR—Pemerintah Malaysia memberi kabar gembira bagi warga yang akan melakukan perjalanan balik ke kampung halaman pada Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah.

Seperti halnya saat perayaan Tahun Baru Imlek lalu, pemerintah memutuskan menggratiskan pengendara yang melalui jalan tol selama 48 jam pada Senin (8/4/2024) mulai pukul 00.01 hingga Selasa (9/4/2024) pukul 23.59.

Pembebasan tol hanya berlaku untuk kendaraan golongan satu. Kendaraan golongan tersebut mencakup semua mobil pribadi, tidak termasuk taksi. Tarif tol berlaku untuk kelas kendaraan lain, seperti truk, taksi, dan bus.

“Keputusan ini diambil dalam rapat kabinet pada 7 Februari sebagai bentuk kepedulian dan berbagi kegembiraan dengan seluruh warga Malaysia,” kata Menteri Pekerjaan Umum Malaysia, Datuk Seri Alexander Nanta Linggi dikutup dari The Star, Senin (1/4/2024). .

Datuk Seri Alexander kepada wartawan usai meninjau rest area tol arah selatan Seremban mengatakan, dengan adanya pembebasan tol ini, diharapkan jumlah kendaraan meningkat 2,46 juta kendaraan per hari di seluruh jaringan jalan raya.

Kementerian Pekerjan Umum juga mengumumkan, penggratisan akses jalan tol itu berlaku di semua segmen. Kecuali, di tol perbatasan, seperti Sultan Iskandar (BSI) dan Plaza Tanjung Kupang di Johor.

Penggratisan tol diperkirakan menelan biaya 37,6 juta ringgit Malaysia atau sekitar Rp126,4 miliar. Langkah inisiatif tersebut sejalan dengan aspirasi pemerintah untuk menjaga kesejahteraan masyarakat dan mengurangi beban biaya hidup mereka.

Kementerian juga menyarankan semua pengguna jalan raya untuk memanfaatkan peluang tersebut dan merencanakan perjalanan mudik Lebaran mereka ke depan.