HERALD.ID, JAKARTA – Sejumlah artis muncul sebagai kandidat menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran. Tiga di antaranya adalah Eko Patrio, Ahmad Dhani, dan Raffi Ahmad.
Meski hanya ramai di media sosial, pemilihan pesohor TV untuk menjadi bagian dari pemerintahan Presiden RI terpilih Prabowo Subianto dianggap sangat masuk akal.
Guru Besar Ilmu Politik Universitas Andalas Prof Asrinaldi memperkirakan Prabowo Subianto akan menimbang usulan ataupun aspirasi nama artis untuk menjabat sebagai menteri dalam pemerintahannya nanti.
“Kita tidak bisa juga memberikan judgement (penilaian) bahwa itu tidak tepat sepanjang Prabowo mempertimbangkan,” kata Asrinaldi dikutip dari Republika.co.id.
Usulan ataupun aspirasi nama menteri merupakan kebutuhan bagi Prabowo untuk menyukseskan program, visi, dan misi dari program yang dijanjikannya selama kontestasi Pemilu 2024 ataupun masa transisi pemerintahan.
“Tentu yang tahu kebutuhan itu Prabowo sebagai presiden karena dia punya hak prerogatif dalam menentukan jabatan menteri, apalagi menteri jabatan politik. Tidak ada pertimbangan-pertimbangan lain kecuali bagaimana melaksanakan kepentingan visi dan misi dari Prabowo itu bisa dilaksanakan,” ujarnya.
Makanya, ia berpendapat bila ada artis yang memiliki kompetensi dalam melaksanakan tugas sebagai menteri maka Prabowo akan mempertimbangkan atau menjadikannya sebagai menteri.
Akan tetapi, bila tidak, kata dia, maka artis tersebut tidak dipilih Prabowo menjadi menteri.
“Belum lagi persoalan bahwa ini bagian dari kedekatan, bagian dari bantuan yang dilakukan oleh artis terhadap kemenangan Prabowo, ya itu sah-sah saja karena memang begitulah politik, apalagi jabatan politik selevel menteri ya, memang begitu pertimbangannya,” katanya.
Perkiraannya, Prabowo akan berhati-hati dalam memilih menteri agar tidak terdapat kesalahan bila sudah bertugas nantinya.