HERALD.ID – Seorang santri berinisial FA menusuk ustazah berinisial N hingga meninggal dunia. Kejadiannya Rabu malam, 15 Mei 2024.

Kapolresta Palangkaraya Kombes Budi Santosa, Kamis, 16 Mei 2024, mengungkap kronologinya.

Berawal saat pelaku FA sedang tidur di dalam Masjid As-Salam, di lingkungan pesantren.

Sekira pukul 23.00 WIB, FA bangun dari tidurnya. Ia kemudian langsung menuju rumah korban yang juga berada di lingkungan pesantren.

“Pelaku masuk ke dalam rumah korban (N) melalui jendela yang tidak terkunci. Kemudian mengambil pisau yang berada di dapur,” kata Budi.

Pelaku FA lanjut Budi, lalu mendatangi korban yang saat itu sedang tidur di kamarnya. Tanpa basa-basi, pelaku FA langsung menusuk wajah korban beberapa kali.

Selain itu, pelaku FA juga sempat menusuk dada korban.

Tak hanya melakukan penusukan terhadap korban, kata Budi, pelaku FA juga sempat memukul mata kanan korban.