HERALD.ID, BEIRUT—Hamas mengatakan bahwa seorang komandan mereka tewas dalam serangan Israel di distrik timur Lebanon dekat perbatasan Suriah.
Sayap bersenjata Hamas, Brigade Ezzedine al-Qassam, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Sharhabil Sayed terbunuh setelah dia menjadi sasaran pesawat pendudukan Israel di wilayah Bekaa Barat Lebanon.
Sebuah sumber yang dekat dengan kelompok militan Palestina, yang berbicara tanpa menyebut nama, sebelumnya mengatakan kepada AFP bahwa Sayed adalah pejabat Hamas yang bertanggung jawab atas wilayah Bekaa di Lebanon dan tewas dalam serangan Israel yang menargetkan kendaraannya.
Badan pertahanan sipil Lebanon melaporkan satu orang syahid dan dua orang terluka akibat serangan udara Israel di sebuah kendaraan dekat Majdal Anjar, sebuah kota sekitar lima kilometer (tiga mil) dari perbatasan Suriah dan sekitar 60 kilometer dari perbatasan Lebanon dengan Israel.
Seorang fotografer AFP dikutip dari Iraqi melaporkan dia melihat sebuah kendaraan hancur dalam serangan Israel tersebut.
Sementara itu, Brigade Al-Qassam mengumumkan mereka membunuh dan melukai tentara Israel di Jalur Gaza utara.
Militer pendudukan Israel pada hari Sabtu ini mengakui kematian seorang tentaranya selama konfrontasi di Gaza utara.
Berdasarkan klausul “diizinkan untuk menerbitkan”, dilaporkan bahwa tentara berpangkat sersan tersebut adalah seorang prajurit di perusahaan komunikasi komputer Brigade Pasukan Terjun Payung.