HERALD.ID, JAKARTA—Polri berhasil menangkap buronan nomor satu Kepolisian Thailand atau Royal Thai Police bernama Chaowalit Thongduang alias Pang Na-Node alias Sulaiman di Badung, Bali, Kamis (30/5/2024).

Penangkapan ini disambut positif oleh pemerintah dan kepolisian Thailand . Dan, Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Mukti Juharsa mengatakan pihaknya akan mengajukan barter Chaowalit dengan buronan kasus narkoba Fredy Pratama.

Polri berharap Thailand membantu menangkap gembong narkoba Fredy Pratama yang bersembunyi di hutan Thailand. Fredy merupakan Daftar Pencarian Orang (DPO) Polri.

“Ada budi, ada balas. Kita minta Thailand juga menangkap Fredy,” ujar Mukhti Juharsa kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Minggu (2/6/2024) dikutip dari PMJ News.

Mukti menjelaskan, Polri akan mengajukan Chaowalit sebagai barter dengan Fredy Pratama jika sudah tertangkap. Artinya, Chaowalit akan dipulangkan ke Thailand dan Fredy akan diproses hukum di Indonesia.

Chaowalit Thongduan merupakan tahanan kasus percobaan pembunuhan terhadap seorang polisi dalam rangkaian percobaan penculikan pada 2019 di provinsi Phatthalung.

“Dia kan gembong besar. Ya saling tuker aja. Barter. Itu yang kita inginkan,” ucapnya.

Sementara itu, polisi mengungkap bahwa Chaowalit Thongduang menggunakan nama samaran ‘Sulaiman’ selama pelariannya di Indonesia. Nama palsu itu digunakan untuk menyembunyokan identitas aslinya yang diketahui sebagai penjahat criminal di Thailand.