HERALD.ID — Korea Selatan (Korsel) kini berada di ambang batas menyandang status sebagai negara ‘lansia’ atau lanjut usia. Otoritas setempat melaporkan bahwa sebanyak 10.000.062 jiwa penduduk Korsel kini berusia 65 tahun ke atas.

Sebagai catatan, negara dengan lebih dari 20 persen populasinya berusia 65 tahun ke atas termasuk dalam kategori super-aged society. Dengan jumlah tersebut, berarti ada 19,51 persen dari total populasi di Korsel yang mencapai 51.269.012 jiwa.

Proporsi warga lansia di Korsel terus menanjak, dari 11,79 persen pada Januari 2013 menjadi 13,60 persen pada Januari 2017, 15,48 persen pada Desember 2019, dan 17,45 persen pada April 2022.

Jumlah pria berusia 65 tahun ke atas mencapai 4.427.682 jiwa, lebih rendah dibandingkan dengan jumlah wanita dengan kelompok usia yang sama, yaitu 5.572.380 jiwa.

Warga lansia yang tinggal di wilayah metropolitan Seoul mencapai 4.489.828 jiwa, lebih rendah dibandingkan jumlah lansia yang tinggal di luar wilayah metropolitan tersebut, yaitu 5.510.234 jiwa.