HERALD.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara terkait Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mendatangi Gedung KPK, Jakarta, pada Selasa (17/9/2024) kemarin.
Jokowi menekankan semua warga negara sama di mata hukum, termasuk sang putra bungsu Kaesang.
“Saya kan sudah menyampaikan, semua warga negara sama di mata hukum, ya. Itu aja,” kata Jokowi di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (18/9/2024).
Pernyataan ini merespons langkah putra bungsunya, Kaesang Pangarep, yang mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan gratifikasi berupa tumpangan jet pribadi saat bepergian ke Amerika Serikat (AS).
Sebagai informasi, publik dihebohkan dengan penggunaan jet pribadi oleh Kaesang Pangarep dan istrinya, Erina Gudono saat berlibur ke Amerika Serikat (AS).
Penggunaan jet pribadi ini diketahui usai Erina mengunggah sebuah foto di dalam pesawat terbang dengan jendela berbentuk oval melalui akun Instagram.
Netizen lalu menelusuri pesawat tersebut, dan diduga merupakan jet pribadi Gulfstream G650E milik perusahaan asal Singapura, Garena. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lantas mempersilakan Kaesang datang mengklarifikasi dugaan tersebut.
Terbaru, Kaesang mendatangi gedung Dewas KPK, Selasa (17/9). Kaesang mengaku mendatangi gedung Dewas KPK atas inisiatif pribadi meski tidak diundang. Kaesang menyebutkan dia bukan pejabat penyelenggara negara.
“Kedatangan saya hari ini ke KPK adalah karena inisiatif pribadi sebagai warga negara yang baik, bukan karena panggilan/undangan tertulis dari KPK walaupun saya bukan pejabat/penyelenggara negara,” katanya.
Kaesang Pangarep buka suara mengenai dugaan gratifikasi penggunaan fasilitas jet pribadi dalam perjalanan ke Amerika Serikat (AS) bersama istri, Erina Gudono. Kaesang mengatakan hanya menumpang ke temannya.
“Saya menyampaikan informasi mengenai perjalanan saya ke AS yang menumpang atau nebeng temen saya,” kata Kaesang dalam keterangan pers tertulis yang dibagikan jubir PSI Sigit Widodo, Selasa (17/9).