HERALD.ID, SEMARANG–Heboh di media sosial. Video yang dinarasikan Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ribut Hari Wibowo menolak bersalaman dengan calon gubernur PDIP, Andika Perkasa dalam satu acara.

Dalam video yang ramai dibagikan netizen, khususnya di media sosial X, tampak Andika Perkasa sudah menyodorkan tangannya untuk bersalaman, namun tidak ditanggapi kedua anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) itu.

Belum diketahui bagaimana kejadian sebenarnya. Namun, kritik sudah bermunculan. Netizen menilai itu sebagai perilaku kekanak-kanakan dan jadi cerminan keberpihakan mereka ke calon gubernur lainnya.

“Berbeda dalam politik itu hal yang wajar, tapi gak gini juga cara mainnya. Ini namanya lebih ke gak ada adab, atau mungkin lebih ke sikap kekanak-kanakan. Ini membuktikan bahwa Jateng butuh Rambo bukan Sambo ya guys. Andika-Hendi menyala,” tulis pengguna X dengan akun bernama @seruanhl.

KPU Jateng sudah melakukan pengundian nomor urut Pilgub Jateng 2024. Hasilnya, pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi mendapat nomor urut 1 dan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin mendapat nomor urut 2.

Rapat pleno terbuka tersebut dilaksanakan di halaman Kantor KPU Jateng, Jalan Veteran, Semarang, Senin (23/9/2024) malam.

Tahapan selanjutnya adalah kampanye. Kampanye akan dimulai Rabu (25/9/2024) hari ini dan akan berlangsung hingga 23 November mendatang. (ilo)