HERALD.ID, JAKARTA — Didukung mayoritas parpol, jagoan KIM Plus, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nyatanya tak bisa menang mudah di Pilgub Jakarta.

Hasil survei yang dilakukan oleh Charta Politika Indonesia menunjukkan elektabilitas atau tingkat keterpilihan RIDO memang mengungguli pasangan Pramono Anung-Rano Karno dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana. Namun, belum ada pasangan calon yang meraih elektabilitas hingga 50 persen.

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya di Jakarta, Kamis (3/10/2024) mengatakan, sejauh ini Ridwan Kamil-Suswono unggul dengan elektabilitas mencapai 48,3 persen.

Sementara pasangan Pramono Anung-Rano Karno berada di posisi kedua dengan elektabilitas 36,5 persen. Dharma Pongrekun-Kun Wardana di posisi ketiga dengan 5,6 persen.

Meski gap elektabilitas ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta itu cukup besar, persaingan masih cukup ketat. Khususnya, antara pasangan RIDO dengan Pramono Anung-Rano Karno.

Yunarto mengatakan, kedua pasangan peserta Pilkada Jakarta tersebut punya peluang untuk mendapatkan elektabilitas dengan angka yang memenuhi syarat menjadi pemenang dalam satu putaran, yakni 50 persen plus satu.

“Masih ada waktu bagi seluruh pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta untuk meyakinkan masyarakat,” katanya dikutip dari Republika.co.id.

Charta Politika juga melakukan survei terhadap sosok calon gubernur. Ridwan Kamil kembali menduduki posisi teratas dengan elektabilitas 47,9 persen. Selisih jauh dengan Pramono Anung (35,8 persen) dan Dharma Pongrekun (5,3 persen).

Survei ini dilakukan pada 19-24 September 2024 dengan jumlah responden 1.200 orang melalui wawancara tatap muka secara langsung. Survei itu menggunakan metode sampel acak multi tahap atau multistage random sampling dengan margin of error pada kisaran 2,83 persen. (ilo)