HERALD.ID, JAKARTA — Tim nasional sepak bola Indonesia sudah naik level. Sekarang sudah bisa bersaing di level Asia.

Paling baru adalah sukses timnas Indonesia U-17 lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2025. Mereka melengkapi kiprah dua tim Garuda lainnya, tim senior dan U-20, yang juga telah memastikan diri akan berlaga di Piala Asia edisi terdekat.

Sebelumnya pada awal tahun, timnas U-23 juga bermain pada babak utama Piala Asia 2024 di Qatar dan bahkan melaju hingga semifinal.

Atas pencapaian bersejarah itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pemain, tim pelatih, dan ofisial, serta pengurus PSSI.

“Ini benar-benar catatan sejarah karena di semua kategori timnas kita bisa berlaga di babak utama Piala Asia. Ini bukti level kita sudah naik dalam waktu yang relatif singkat. Saya apresiasi kerja keras seluruh pemain, tim pelatih, ofisial, dan pengurus PSSI karena pencapaian ini terwujud berkat kerja keras kolektif dan sesuai program yang dicanangkan,” ujar Erick Thohir di Jakarta, Senin (28/10/2024) dikutip dari Republika.co.id.

Kalau melihat prestasi yang ditorehkan timnas U-23 ketika bisa melaju hingga semifinal di Piala Asia 2024, maka sejatinya kata Erick peluang untuk mencetak prestasi serupa terbuka lebar di level lainnya.

“Timnas U-23 telah membuktikan bahwa sebagai debutan bisa melaju ke semifinal dengan mengalahkan tim-tim kuat seperti Australia, Yordani, dan Korsel. Artinya, timnas Merah Putih lainnya bisa meniru langkah mereka di putaran final Piala Asia nanti. Intinya, PSSI akan siapkan dukungan maksimal sehingga prestasi mereka ikut cemerlang,” ujar Erick.

Erick juga secara khusus mengomentari kualitas dua pelatih nasional, Indra Sjafri dan Nova Arianto yang mampu membesut timnas-timnas asuhannya mengukir prestasi tersebut.

“Ada peningkatan kualitas pelatih kita. Coach Indra dan Nova telah membuktikan hal itu. Ada transfer pengetahuan dari STY kepada coach Nova yang sebelumnya jadi asistennya. Nova juga pernah jadi asisten coach Indra. Ini yang memang saya harapkan pelatih berpengalaman berbagi ilmu dengan pelatih muda,” ujar Erick. (ilo)