HERALD.ID — Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora), Dito Ariotedjo, menegaskan bahwa Kevin Diks bukanlah satu-satunya pemain yang akan menjalani naturalisasi untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Pada Rapat Kerja pertama dengan Komisi XIII dan Komisi X DPR RI pada Senin, 4 November 2024, Menpora menyatakan bahwa ke depan masih ada pemain lain yang akan melalui proses serupa, termasuk dari cabang olahraga lain selain sepak bola.

“Ini bukan proses naturalisasi yang terakhir,” kata Dito melalui akun Instagram resminya, Selasa, 5 November 2024.

Pernyataan ini disampaikan dalam konteks pembahasan mengenai permohonan naturalisasi Kevin Diks Bakarbessy, yang diproyeksikan memperkuat timnas putra senior, serta Noa Johanna Christina Cornelia Leatomu dan Estella Raquel Loupattij untuk timnas putri senior.

Seperti diketahui, Anita Jacoba Gah, anggota Komisi X DPR RI, sempat mengkritik PSSI dengan tegas agar proses naturalisasi tiga pemain ini menjadi yang terakhir.

Anita menilai PSSI kerap melakukan naturalisasi pemain untuk timnas Indonesia.

“Kami berharap sebagai rakyat Indonesia, sebagai wakil seluruh rakyat Indonesia, saya berharap bahwa semoga ini yang terakhir,” ujar Anita.

Menpora Dito, yang saat ini berusia 34 tahun, menjelaskan bahwa naturalisasi pemain merupakan strategi jangka pendek dan menengah untuk memperkuat sepak bola Indonesia. Pemain yang dinaturalisasi wajib memiliki garis keturunan Indonesia, setidaknya dari kakek atau nenek, sehingga identitas Indonesia tetap terjaga.

“Prinsipnya, proses naturalisasi ini adalah strategi jangka pendek menengah. Seluruh atlet yang dinaturalisasi adalah mereka yang memiliki darah asli Indonesia, hanya lahir di luar negeri,” jelas Dito. Ia juga menyebut bahwa proses naturalisasi dilakukan dengan selektif dan hanya untuk pemain-pemain berkualitas.

Dito juga menyiratkan bahwa naturalisasi atlet akan diperluas ke cabang olahraga lainnya, tidak hanya terbatas pada sepak bola. Langkah ini diambil untuk memperkuat berbagai cabang olahraga dengan talenta-talenta yang memiliki keterkaitan dengan Indonesia.

“Pastinya ke depan mungkin ada proses-proses naturalisasi lainnya dan dari cabang-cabang olahraga lain. Takutnya kalau tidak disampaikan nanti kaget,” tambahnya.

Dengan disetujuinya proses ini dalam Rapat Paripurna DPR RI pada Selasa, proses naturalisasi Kevin Diks, Noa Leatomu, dan Estella Loupattij hanya menunggu Keputusan Presiden (Keppres) dari Presiden Prabowo Subianto, pelantikan sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) oleh Kementerian Hukum (Kemenkum), dan perpindahan federasi.

Setelah semua tahapan selesai, ketiga pemain ini diharapkan dapat segera memperkuat Timnas Indonesia dalam ajang internasional mendatang.