HERALD.ID, GAZA–Seorang tentara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) tewas selama pertempuran di Jalur Gaza utara sementara yang lain meninggal karena luka yang diderita selama serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.

Tentara yang terbunuh, bernama Sersan Tamer Othman, 21, dari Batalyon Nahshon Brigade Kfir, dari Kafr Yasif tewas dalam pertempuran pada hari Selasa, kata IDF dalam sebuah pernyataan dikutip dari The Times of Israel.

Kematiannya menambah jumlah korban Israel dalam serangan darat terhadap Hamas di Gaza dan dalam operasi militer di sepanjang perbatasan dengan Jalur tersebut menjadi 381.

Jumlah korban termasuk seorang polisi yang tewas dalam misi penyelamatan sandera dan seorang kontraktor sipil Kementerian Pertahanan.

Pemimpin spiritual Druze Sheikh Mowafaq Tarif berduka atas kematian Othman dalam sebuah pernyataan, mengatakan komunitasnya terus membayar “harga yang mahal” dalam perang yang sedang berlangsung, kehilangan yang terbaik dari kaum mudanya.

Militer juga mengumumkan pada hari Selasa kematian Sersan. Prajurit Satu Yona Betzalel Brief, 23, seorang tenaga medis tempur dari unit komando Duvdevan, dari Modiin, yang terluka parah saat melawan Hamas dan kelompok perlawanan lainnya yang menerobos perbatasan pada 7 Oktober.

Kelompok perlawanan yang dipimpin Hamas menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera 251 lainnya dan membawanya ke Gaza. (ilo)