HERALD.ID, CIGANJUR–Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Inayah Wahid kembali melontarkan sindiran pedas. Kali ini, ia menyasar Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah dan pejabat di Republik ini.

Sindiran itu dilontarkan Inayah Wahid di acara Haul Gus Dur di Ciganjur, akhir pekan lalu. Video aksi Inayah tersebar luas di media sosial, seperti X.

“Suka deg-degan kalau di depan para-para pemuka agama, para-para pemuka agama, para-para kiai,” katanya dalam video itu.

“Para-para” sebelumnya dilontarkan Gibran pada dua kesempatan untuk menyapa audiens acara yang dihadirinya yang penggunaannya dianggap keliru. “Para” seperti diketahui adalah kata penyerta yang digunakan untuk menyatakan pengacuan ke kelompok sehingga tidak perlu lagi diucapkan berulang.

Inayah kemudian menyinggung soal jualan sarung di acara haul. “Aku gak mau lagi jualan sarung, banyak ruginya. Aku jualan yang lain aja yang lebih cuang. Jual nama bapak. Sekarang lagi ngetren, terutama di kalangan anak Presiden,” ujarnya yang disambut tawa.

Selanjutnya, ia menyinggung kasus Gus Miftah. Inayah memulainya dengan mencari penjual es. “Aku butuh es teh yang strong, seduhannya kuat, rasanya itu juga kuat. Saking kuatnya itu bisa nurunin jabatan,” katanya.

Terakhir, Inayah mengungkit soal Fufufafa. Akun Kaskus ini beberapa waktu lalu menghebohkan publik karena penghinaan yang dilontarkan ke sejumlah pejabat dan artis. Selain itu, akun tersebut juga kerap menggunakan bahasa-bahasa kotor dan cabul.

“Sehebat apapun kita, iya kan, sekuat apa pun kita, setinggi apa pun kita. Kalau Anda punya jabatan pemerintahan, Anda tetap di bawah Fufufafa,” sindirnya. (ilo)