HERALD.ID, GAZA–IDF dan media Israel menerbitkan rincian baru yang mencengangkan tentang salah satu malam pembantaian paling brutal di Gaza utara dengan pasukan negara zionis itu membunuh 106 warga dalam rentang waktu sekitar dua jam.
Pembantaian itu mereka lakukan karena menganggap warga tersebut semuanya adalah pejuang perlawanan Palestina. “Itu adalah malam paling penting yang kami ingat dalam pertempuran di Jalur Gaza utara,” kata seorang sumber militer kepada Radio Angkatan Darat, yang korespondennya Doron Kadosh melaporkan rincian operasi itu.
Operasi tersebut menyusul berakhirnya pengepungan Rumah Sakit Kamal Adwan di Jabaliya, tempat IDF menangkap lebih dari 240 warga yang juga mereka tuduh sebagai anggota Hamas dan Jihad Islam Palestina.
Pada Minggu malam, tentara Israel mengklaim menerima info intelijen bahwa pejuang Palestina merencanakan serangan skala besar terhadap pasukan Israel, yang bertujuan untuk keluar dari kamp Jabaliya yang terkepung dan mungkin bermaksud melarikan diri dari Gaza utara ke selatan.
Serangan itu direncanakan akan dilakukan pada malam hari, untuk memanfaatkan kegelapan dan hujan lebat sebagai perlindungan. Setelah menerima peringatan dini, tentara Israel menyiapkan penyergapan tersembunyi, dan pada gilirannya, menggunakan kegelapan untuk menyembunyikan pasukan besar yang menunggu pejuang Palestina.
Tentara IDF secara konsisten menceritakan bahwa sebagian besar warga yang mereka bantai di Gaza berjalan-jalan tanpa senjata, namun mereka mengklaim bahwa itu pejuang Palestina yang menyembunyikan senjata di rumah-rumah warga sipil untuk mempersenjatai diri saat dibutuhkan. Alasan yang tentu aneh mengingat mereka mengklaim pejuang akan melakukan penyerbuan besar-besaran.
Dikutip dari All Israel News, IDF telah melakukan upaya keras untuk mengevakuasi penduduk sipil di daerah tersebut, dan tentara tidak menemui warga sipil di jalan-jalan di sana dalam beberapa bulan terakhir.
Meskipun masih ada pertanyaan, IDF dilaporkan menilai bahwa operasinya di bagian utara Jalur Gaza hampir selesai. (ilo)