HERALD.ID, JAKARTA – Di sebuah siang di Jakarta, langkah-langkah berat terdengar dari sebuah lift yang berhenti di lantai restoran. Dari pintu yang terbuka, Presiden Prabowo Subianto melangkah keluar, mengenakan pakaian safari khasnya. Di lift sebelah, pintu lain terbuka, dan sosok besar dengan pakaian serba hitam muncul—Steven Seagal, aktor laga Hollywood yang menjadi legenda dalam dunia seni bela diri.

Momen itu terasa seperti adegan dari sebuah film. Dua figur besar, masing-masing dengan sejarah dan karismanya, saling pandang. Lalu, senyuman pecah di wajah mereka. Seolah waktu berhenti sejenak untuk menyambut pertemuan dua sahabat lama yang tak sengaja bertemu di tengah hiruk-pikuk kota.

“Ternyata mereka sudah saling kenal 35 tahun,” ujar Angga Raka Prabowo, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, yang menemani Presiden saat itu. Ia sendiri tampak terkejut menyaksikan pertemuan itu.

Percakapan hangat segera mengalir di antara keduanya. “Masih ingat waktu di Kopassus dulu?” ujar Steven Seagal dalam bahasa Inggris sambil menepuk bahu Prabowo. Tawa renyah menyertai obrolan mereka, membawa ingatan pada masa lalu, saat Prabowo masih seorang perwira muda di Kopassus, dan Steven seorang pelatih bela diri yang menjadi bintang tamu di pelatihan khusus militer.

Angga menceritakan, pertemuan itu terjadi di tengah kesibukan Presiden setelah makan siang. Mereka bertemu begitu saja saat pintu lift terbuka, seolah takdir yang mempertemukan kembali dua sosok dengan jalan hidup yang berbeda namun saling menghormati.

Dalam video yang kemudian tersebar di media sosial, terlihat bagaimana Steven Seagal, dengan gaya khasnya yang tenang namun penuh wibawa, berbicara dengan Prabowo, yang menjawab dengan gestur akrab dan sesekali mengangguk. Tidak ada formalitas kaku di antara mereka—hanya nostalgia yang membalut percakapan dua sahabat lama.

Pertemuan itu bukan sekadar kebetulan; itu adalah pengingat tentang bagaimana hubungan lintas budaya dan profesi bisa terjalin melalui peristiwa kecil yang meninggalkan kesan mendalam. Prabowo, kini Presiden Indonesia, dan Seagal, aktor laga yang telah menapaki karier panjang, kembali bersua setelah lebih dari tiga dekade, membawa cerita lama ke dalam lembaran baru hidup mereka.

“Dunia ini memang kecil,” ujar Steven dengan senyum, sebelum mereka berpisah. Saling sapa dan tawa menjadi penutup dari pertemuan tak terduga yang akan dikenang oleh siapa pun yang menyaksikan momen itu. (*)