HERALD.ID, LONDON–Arsenal mempermalukan Manchester City di pekan ke-24. Bermain di Emirates Stadium, The Gunners menghajar sang juara bertahan dengan skor 5-1.
Penghancuran City dimulai Martin Odegaard dengan gol cepat saat laga baru berjalan dua menit. Erling Haaland menyamakan kedudukan di menit ke-55, namun Thomas Partey kembali membawa timnya unggul 2-1 semenit kemudian.
Pada menit ke-62, Lewis-Skelly menggandakan keunggulan tuan rumah. Kai Havertz lantas mengubah skor menjadi 4-1 di menit ke-76. Pesta gol Meriam London ditutup pemain muda Ethan Nwaneri di menit ke-90+3.
Manajer Man City Pep Guardiola berbicara kepada BBC mengatakan mereka main bagus hingga pertengahan babak kedua. Namun, anak asuhnya mulai kacau di 25 menit akhir.
“Saya hanya menyesali 25 menit terakhir, kami lupa melakukan apa yang seharusnya kami lakukan, apa yang telah kami lakukan selama 65/70 menit. Tentu saja ini adalah pertandingan yang sulit dimulai di stadion ini, melawan tim itu di menit-menit awal, itu sudah terjadi berkali-kali musim ini,” ujarnya.
“Tetapi setelah 10/15 menit saya pikir kami menguasai permainan dan bermain dengan sangat, sangat, sangat, sangat bagus dan kami berada di dalamnya setelah kedudukan 1-1 dan momentum yang baik, kami mengoper untuk melakukan transisi dengan Omar [Marmoush] dan sebuah defleksi dan gol ketiga,” lanjutnya.
“Namun setelah itu, kami terus melakukan apa yang harus Anda lakukan dalam hal bertahan dan [menjadi] sedikit lebih sabar. Dan ketika Anda bermain seperti itu, mereka dapat berlari dan tentu saja pada kedudukan 3-1 mereka merasa nyaman, itu lebih sulit. Saya menyesali 15/20 menit terakhir, sisanya adalah permainan yang sangat bagus untuk tim kami. Sulit untuk dipahami ketika Anda melihat hasilnya, tetapi ini adalah perasaan saya,” tandasnya. (ilo)