HERALD.ID, BUSAN–Setidaknya enam orang tewas dalam kebakaran di sebuah lokasi pembangunan hotel di kota pelabuhan Busan, Korea Selatan.
Kebakaran terjadi jelang siang pada hari Jumat. Kantor Berita Yonhap Korea Selatan melaporkan dinas pemadam kebakaran kota Busan mengerahkan 90 petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan api.
Pemadam menggunakan helikopter untuk menyelamatkan pekerja yang terjebak di dalam gedung bertingkat tersebut – termasuk 14 orang dari atap gedung.
“Saat ini kami sedang mencari di bagian dalam gedung. Polisi dan pemerintah setempat sedang menentukan jumlah pasti pekerja [yang berada di dalam],” kata seorang petugas pemadam kebakaran, menurut Yonhap.
Rekaman televisi menunjukkan asap mengepul dari gedung bertingkat tinggi berdinding kaca modern tersebut, menurut kantor berita The Associated Press. Lebih dari 100 orang dievakuasi dari lokasi kejadian, tetapi belum jelas apakah semua pekerja telah diselamatkan.
Setidaknya tujuh orang terluka dalam kebakaran tersebut, Yonhap melaporkan, meskipun jumlah korban luka masih dihitung.
Penjabat Presiden Korea Selatan Choi Sang-mok mengatakan semua personel dan peralatan yang tersedia dikerahkan ke lokasi kecelakaan.
Meskipun asal muasal kebakaran masih belum diketahui, media mengaitkannya dengan bahan insulasi yang disimpan di lantai pertama lokasi konstruksi.
Hotel tersebut dilaporkan milik Banyan Tree, jaringan hotel dan resor mewah dari Singapura, menurut Yonhap.
Kebakaran tersebut merupakan insiden kebakaran besar kedua di Busan dalam beberapa minggu terakhir.
Pada tanggal 28 Januari, sebuah pesawat Air Busan terbakar tak lama setelah lepas landas dari Bandara Internasional Gimhae di Busan, tetapi semua penumpang dan awak berhasil dievakuasi dengan selamat.
Kebakaran tersebut disebabkan oleh baterai portabel yang disimpan di kabin atas pesawat. (ilo)
