HERALD.ID, JAKARTA – Di tengah pesatnya era digitalisasi dan semakin kompleksnya tata kelola informasi, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) membuka peluang emas bagi talenta terbaik bangsa. Kesempatan ini hadir melalui rekrutmen Konsultan Perorangan Kebijakan Keamanan Siber, sebuah posisi strategis yang bertujuan memperkuat sistem keamanan informasi di lingkungan kementerian.
Menurut pengumuman resmi di atrbpn.go.id, pendaftaran dibuka hingga 19 Februari 2025, memberikan waktu bagi para profesional untuk bergabung dalam garda terdepan pengamanan data negara.
Kualifikasi dan Persyaratan
Bagi Anda yang tertarik untuk melangkah lebih jauh dalam dunia kebijakan siber, berikut adalah kriteria yang dibutuhkan:
- Pendidikan minimal S1 dari jurusan Ilmu Hukum, Ilmu Komputer, Ilmu Komunikasi, Teknik Informatika, atau Sistem Informasi.
- Berpengalaman minimal 1 tahun di bidang Penyusunan Kebijakan, Keamanan Informasi, atau Keamanan Siber.
- Memiliki pemahaman mendalam mengenai kebijakan keamanan siber.
- Mampu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan baik, terutama dengan para pemangku kepentingan.
- Memiliki kemampuan belajar cepat, adaptif terhadap perubahan teknologi.
- Mampu menganalisis dan merancang solusi untuk permasalahan keamanan siber.
- Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat dari instansi pemerintah maupun swasta.
- Berdomisili di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya.
Cara Melamar
Bagi kandidat yang memenuhi persyaratan dan tertarik mengembangkan karier di sektor kebijakan keamanan siber, dapat mengirimkan CV dan dokumen pendukung lainnya ke [email protected] dengan format subjek email: TataKelola_Nama Lengkap.
Peluang Berkontribusi dalam Tata Kelola Siber Nasional
Dalam lanskap digital yang terus berkembang, keamanan informasi menjadi aspek krusial bagi setiap institusi, terlebih bagi Kementerian ATR/BPN yang menangani data strategis pertanahan. Dengan bergabung dalam tim kebijakan keamanan siber, Anda bukan hanya mendapatkan pengalaman kerja yang berharga, tetapi juga berkontribusi dalam membangun sistem tata kelola yang lebih kuat, aman, dan terpercaya.
Jangan lewatkan kesempatan ini! Pastikan l amaran Anda terkirim sebelum 19 Februari 2025 dan bersiaplah untuk menjadi bagian dari tim profesional yang akan membawa perubahan dalam pengelolaan kebijakan keamanan siber nasional. (*)
