HERALD.ID, AMMAN – Dalam rangkaian lawatannya ke Yordania, Ketua ASFA Foundation, Komjen Pol (Purn) Dr. H. Syafruddin Kambo, M.Si, berkesempatan bertemu dengan Pangeran Ghazi bin Muhammad, dalam dua kali kesempatan. Pertama di kantor Pangeran Ghazi lalu pertemuan kedua berkesempatan melihat pesantren modern Ar Rahma yang merupakan milik Pangeran Ghazi bahkan sama-sama ikut dalam mejelis dzikir.
Pertemuan dua tokoh muslim ini menjadi sangat berharga karena keduanya merupakan tokoh berpengaruh di dunia islam terutama pada kedua negara.
Syafruddin selain ketua ASFA Foundation adalah Vice Presiden DMDI yang meliputi 27 negara muslim dan banyak lagi organisasi lain. Sedangkan Pangeran Ghazi adalah putra dari Pangeran Muhammad bin Talal Yordania dan Putri Firyal, serta cucu dari Raja Talal Yordania. Pangeran Ghazi berada di urutan keenam belas dalam garis suksesi takhta Yordania. Dia simbol gerakan keagamaan di Yordania.
Pangeran Ghazi menyambut baik rencana ASFA Foundation untuk mengirimkan kader-kader pondok pesantren dan lembaga pendidikan Islam untuk studi di WISE University di Jordania.
Tokoh Penting
Sebagai seorang tokoh penting di Yordania, Pangeran Ghazi memiliki latar belakang pendidikan yang mengesankan, dengan gelar PhD dalam bidang bahasa dan sastra dari Universitas Cambridge. Ia dikenal atas kontribusinya dalam bidang agama dan kebudayaan, serta memiliki banyak jabatan penting, antara lain:
- Kepala Penasehat Agama dan Kebudayaan untuk Raja Abdullah II
- Penasehat Khusus untuk Raja Abdullah II
- Ketua Komite untuk Pembangunan dan Pemeliharaan Masjid Al-Aqsa
- Ketua Dewan Pengawas Universitas Al al-Bayt
Pangeran Ghazi juga menerima banyak penghargaan internasional atas dedikasinya dalam bidang agama, kebudayaan, dan pendidikan.
