HERALD.ID, JAKARTA – Indonesia berduka atas kepergian salah satu diplomat terbaiknya. Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Polandia, Anita Lidya Luhulima, meninggal dunia pada Sabtu, 15 Februari 2025, pukul 22.12 WIB di Jakarta.
Kabar duka ini diumumkan langsung oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Warsawa melalui akun resminya di platform X.
“Turut berduka cita yang mendalam atas berpulangnya Yang Mulia Anita Lidya Luhulima, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Polandia. Semoga beristirahat dalam damai,” tulis KBRI Warsawa dalam pernyataan resminya, Minggu, 16 Februari 2025.
Karier Cemerlang di Dunia Diplomasi
Anita Lidya Luhulima dikenal sebagai diplomat ulung yang telah mengabdikan dirinya selama lebih dari tiga dekade di Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia.
Ia meniti karier diplomatiknya sejak 1994 dan pernah bertugas di berbagai posisi strategis, termasuk sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Kerja Sama Multilateral Kemenlu RI. Sebelum ditunjuk sebagai Duta Besar Indonesia untuk Polandia, ia juga pernah bertugas di KBRI Inggris.
Pengangkatan Anita sebagai Dubes RI untuk Polandia dilakukan pada November 2021 oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara. Sejak saat itu, ia memimpin hubungan bilateral Indonesia–Polandia dengan visi mempererat kerja sama ekonomi, sosial, dan budaya.
Pendidikan dan Latar Belakang
Anita Luhulima merupakan lulusan Hubungan Internasional di Universitas Parahyangan, Bandung. Ia kemudian melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi di Universitas Tufts, Boston, Amerika Serikat, yang memperkuat wawasannya dalam politik global dan diplomasi internasional.
Ia tumbuh dalam lingkungan yang penuh semangat akademik dan dedikasi terhadap negara. Ayahnya, A.O. Luhulima, pernah bertugas di Bank Nasional Indonesia (BNI) cabang Tokyo pada dua periode, yakni 1974–1975 dan 1983–1986.
Anita juga memiliki empat saudara kandung, yang turut mendukung perjalanan hidup dan kariernya.
Warisan dan Pengabdian untuk Indonesia
Sebagai seorang diplomat, Anita dikenal dengan kecerdasannya, ketegasannya, serta komitmennya dalam memperjuangkan kepentingan Indonesia di kancah internasional.
Dalam masa tugasnya di Polandia, ia berkontribusi dalam memperkuat hubungan perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan antara kedua negara. Perjanjian kerja sama strategis di berbagai bidang, termasuk sektor ekonomi dan teknologi, menjadi bukti kiprahnya dalam mempererat hubungan bilateral Indonesia-Polandia.
Kini, Indonesia kehilangan sosok diplomat yang tak hanya berdedikasi, tetapi juga memiliki integritas tinggi dalam menjalankan tugas negara.
Selamat jalan, Anita Lidya Luhulima. Pengabdian dan perjuanganmu akan selalu dikenang. (*)
