HERALD.ID, JAKARTA — Persib Bandung tak ingin lengah dalam perburuan gelar juara BRI Liga 1 2024/25. Dengan keunggulan 8 poin di puncak klasemen, Maung Bandung menargetkan kemenangan di sisa delapan laga musim ini demi mempertahankan status juara bertahan.
Tim asuhan Bojan Hodak kini berada dalam posisi yang lebih nyaman dibanding rival terdekatnya, Dewa United FC dan Persebaya Surabaya.
Hodak menilai situasi ini menjadi keuntungan bagi timnya karena tekanan lebih besar justru ada di pihak pesaing yang harus mengejar ketertinggalan.
“Kami berada di posisi yang lebih baik karena memiliki keunggulan poin dibanding Dewa United dan Persebaya. Tentu lebih baik mempertahankan keunggulan dibanding harus mengejar,” ujar Hodak.
Usai jeda kompetisi, Persib harus menjaga kekompakan tim agar tetap konsisten hingga akhir musim. Langkah pertama adalah menghadapi Borneo FC Samarinda dalam laga terdekat.
Hodak menegaskan bahwa fokus utama saat ini adalah pertandingan tersebut, yang akan menjadi kunci dalam misi sapu bersih kemenangan di sisa musim.
“Sekarang yang paling penting bagi kami adalah laga melawan Borneo FC. Kami ingin memenangkan semua pertandingan hingga akhir musim, dan itu harus dimulai dari laga terdekat,” tambahnya.
Duel antara Borneo FC dan Persib dijadwalkan berlangsung pada 11 April di Stadion Segiri, Samarinda. Maung Bandung akan mulai berlatih kembali pada 21 Maret, masih dalam suasana bulan Ramadan sebelum memasuki libur Lebaran.
Sejauh ini, Persib menjadi tim dengan performa tandang terbaik di BRI Liga 1 2024/25. Dari 14 laga tandang, Persib sukses mengoleksi 27 poin hasil dari tujuh kemenangan, enam kali imbang, dan hanya satu kali kalah. Statistik ini menunjukkan bahwa tim memiliki mental yang kuat saat bermain di luar kandang.
Arema FC menempati peringkat kedua sebagai tim dengan performa tandang terbaik, mengumpulkan 20 poin dari 14 laga dengan catatan enam kemenangan, dua kali imbang, dan enam kekalahan.
Sementara itu, Dewa United FC berada di posisi ketiga dengan 19 poin dari 13 laga tandang, mencatat lima kemenangan, empat hasil imbang, dan empat kekalahan. (*)