HERALD.ID – Kepergian Rizkil Watoni asal Desa Sesait, Kecamatan Kayangan, Lombok Utara meninggalkan luka bagi keluarga. Kematiannya pun disinyalir menjadi penyebab penyerangan sejumlah massa ke Mapolsek Kayangan pada Senin, 17 Maret 2025 malam. Berawal saat dia tak sengaja membawa ponsel milik kasir minimarket.









Ayah Rizkil Watoni mengaku putranya tertekan, karena dimintai uang Rp90 juta, biar bisa lolos dari kasus ini. Rizkil pun tidak mampu menahan beban batinnya. Dia memilih jalan pintas. Gantung diri. (*)